Friday, April 26, 2013

Melukis Bunga Melulu

Hari ini saya menulis cepat. Sudah beres dan semoga ga ada editan lagi. 

Baca email sudah, FBan bosen, BBMan males ngetik, nelpon mamah males juga, mau chatting lebih males (entah sejak kapan saya mendadak berhenti chatting, terbukti ym di BB tidak pernah aktif lagi). 

Nah, jadi aja, aja jadi mati gaya!!

Saya pun memutar otak untuk menyibukkan diri. Ada TV cuap-cuap sendiri tapi sedang tidak tertarik nonton. Menulis blog adalah hal yang terpikirkan. Rasanya ingin menulis materi yang berbobot hasil dari kontemplasi dan proses berpikir yang baik dan bijak (halaah eta bahasa.....), tapi apa daya saudara-saudara writer's block melanda. Seperti biasa gitu deh. 

Terus saya putuskan melukis menggunakan program paint. Saya suka background hitam karena akan tampak kontras dengan gambar. Gambarnya melulu bunga dan sulur-sulurnya, sebab hanya bisa gambar itu.  Gambar orang saya ga bisa, meski sangat ingin. Untuk pilihan warna, sudah tentu tidak lain tak bukan warna ungu, ya as the whole universe know it--I love purple color. 

Proses kreatif pun dimulai. Padahal ga ada kreatif-kreatifnya. Asal tarik garis ke sana-ke sini ga pake mikir dan jadilah gambar yang kurang artistik sih, tapi ya udah lah ya.... Ga buat lomba juga. 


Ini nih hasil karya hari ini, kali aja suatu hari nanti jadi masterpiece....hehehee... ngarep! 

Gambar 1


Gambar 2



Gambar kedua ini agak burem ya, soalnya pake brush jadi warnanya ga setegas rahang seseorang, eh salah maksudnya ga setegas gambar pertama. Nah, terus latar belakang yang berwarna hitam saya timpah dengan warna merah yang diaplikasikan secara acak-acakan. Warna merah ini sempet pengen dihapus aja, tapi paint-nya nge-hang. Jadi apa adanya aja.

Hmmm, lebih suka gambar yang mana? Yang ke-1 atau ke-2 atau tidak kedua-duanya? Berikan alasannya  di kolom yang telah disediakan. :p

Ngomong-ngomong ini hari Jumat! TGIF: Thanks God It's Friday! 

Rencana weekend sudah dijadwalkan. Bagaimana pun bersosialisasi atau pergi ke suatu tempat saat akhir pekan bersama teman adalah penting bagi jiwa. Karena kalau tidak, kamar kostan sepetak itu akan jadi terasa seperti penjara. Dan seminggu berikutnya, bisa-bisa saya menjalani hari-hari sambil berharap cepet Jumat lagi dna ingin balas dendam weekend yang sebelumnya garing. 

Saya bukannya stress ya. Butuh bersosialisasi, berbagi cerita, bergosip, atau mengunjungi tempat-tempat tertentu sebagai refreshing dari penat rutinitas. 


Selamat berakhir pekan!

2 comments:

Nia J. said...

Hahaha.. setegas rahang seseorang. :D

Neni said...

Hihihiiii... :D

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...